Page 16 - SAK_EMKM
P. 16
ENTITAS MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH SAK
Ekuitas
2.7. Ekuitas adalah hak residual atas aset entitas setelah dikurangi seluruh liabilitasnya.
Klaim ekuitas adalah klaim atas hak residual atas aset entitas setelah dikurangi seluruh
liabilitasnya. Klaim ekuitas merupakan klaim terhadap entitas, yang tidak memenuhi definisi
liabilitas.
KINERJA
2.8. Informasi kinerja keuangan entitas terdiri dari informasi mengenai penghasilan
dan beban selama periode pelaporan, dan disajikan dalam laporan laba rugi. Unsur-unsur
tersebut didefinisikan sebagai berikut:
(a) Penghasilan (income) adalah kenaikan manfaat ekonomik selama periode pelaporan
dalam bentuk arus kas masuk atau kenaikan aset, atau penurunan liabilitas yang
mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanam modal.
(b) Beban (expenses) adalah penurunan manfaat ekonomik selama periode pelaporan dalam
bentuk arus kas keluar atau penurunan aset, atau kenaikan liabilitas yang mengakibatkan
penurunan ekuitas yang tidak disebabkan oleh distribusi kepada penanam modal.
2.9. Pengakuan penghasilan dan beban dalam laporan laba rugi dihasilkan secara
langsung dari pengakuan aset dan liabilitas. Kriteria pengakuan penghasilan dan beban
dibahas lebih lanjut dalam paragraf 2.24 dan 2.25.
Penghasilan SAK IAI
2.10. Penghasilan (income) meliputi pendapatan (revenues) dan keuntungan (gains).
(a) Pendapatan adalah penghasilan yang timbul dalam pelaksanaan aktivitas entitas yang
Beban ONLINE
normal, yang dikenal dengan berbagai sebutan, misalnya: penjualan, imbalan, bunga,
dividen, royalti, dan sewa.
(b) Keuntungan mencerminkan pos lain yang memenuhi definisi penghasilan namun tidak
termasuk dalam kategori pendapatan, misalnya: keuntungan dari pelepasan aset.
2.11. Beban mencakup beban yang timbul dalam pelaksanaan aktivitas entitas yang
normal dan kerugian.
(a) Beban yang timbul dalam pelaksanaan aktivitas entitas yang normal meliputi, misalnya,
beban pokok penjualan, upah, dan penyusutan.
(b) Kerugian mencerminkan pos lain yang memenuhi definisi beban namun tidak termasuk
dalam kategori beban yang timbul dari pelaksanaan aktivitas entitas yang normal,
misalnya: kerugian dari pelepasan aset.
PENGAKUAN UNSUR-UNSUR LAPORAN KEUANGAN
2.12. Pengakuan unsur laporan keuangan merupakan proses pembentukan suatu pos
dalam laporan posisi keuangan atau laporan laba rugi yang memenuhi definisi suatu unsur
sebagaimana diuraikan dalam paragraf 2.2 dan 2.8, dan memenuhi kriteria sebagai berikut:
(a) Manfaat ekonomik yang terkait dengan pos tersebut dapat dipastikan akan mengalir ke
dalam atau keluar dari entitas; dan
(b) Pos tersebut memiliki biaya yang dapat diukur dengan andal.
4 Hak Cipta © 2016 IKATAN AKUNTAN INDONESIA – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak